Ada banyak hal yang terjadi selama kita hidup, ada
diantaranya yang bisa membuat kita tersenyum bahagia, namun disisi lain membawa
penderitaan. Salah satunya adalah cinta. Cinta terkadang merasa menyenangkan
dan kebahagian, namun juga sering menghadirkan air mata, sakit hati dan
ratapan. Banyak yang berpikir bahwa orang yang sudah mempunyai hubungan dengan
orang lain pasti akan bahagia, karena sudah punya tempat untuk mencurahkan
segala cinta dan kasihnya. Padahal tak selamanya seperti itu. Yang masih
sendiri sekalipun, belum tentu dia akan menangis dan merasakan kesepian. Banyak
yang menciptakan suatu hubungan, namun tak meneguk rasa kebahagiaan.
Mereka Yang Berpasangan Juga Punya Banyak Konflik,
Menyatukan 2 Kepala Yang Berbeda Bukan Hal Yang Sepele
Menjalin hubungan artinya kita membiarka n orang lain yang
dulunya asing bagi kita untuk masuk dalam kehidupan kita, ikut campur dalam
se gala urusan dan juga membantu saat kita menemukan masalah. Namun tetap saja,
menyatukan 2 or ang yang mempunyai sifat dan karakter sendiri, punya rasa egois
sendiri, bukanlah masalah yang mudah dan sepele. Pasti akan banyak masalah dan
konflik yang muncul entah dari internal hubungan ata u dari orang lain
sekalipun.
Yang Sendiri, Tetap Punya Sahabat, Teman dan Keluarga Untuk
Menghabiskan Waktu Dan Berbagi Kebahagiaan
Yang menganggap jomblo itu artinya tidak ada yang menyayangi
dan selalu hidup sendiri itu salah besar. Mereka hanya belum menemukan
seseorang yang benar-benar pas untuk hatinya. Namun bukan berarti mereka akan
kehilangan tempat untuk tetap berbagi kasih sayang. Yang jomblo pun masih punya
sahabat yang baik dan keluarga yang meyanyanginya lebih dari siapapun. Bahkan t erkadang
dengan menjadi jomblo hidup bisa terasa lebih bebas tanpa belenggu dari
siapapun.
Banyak Pasangan Yang Tak Benar-Benar Bahagia Dalam Menjalin
Hubungan, Banyak Yang Terpaksa, Tertekan Hingga Sekedar Kewajiban
Berpasangan belum bisa menjadi bukti nyata dari cinta yang
membawa kebagaiaan, banyak pasangan yang menjalin hubungan baik itu diawali
dengan cinta ataupun tidak malah menjadi tertekan. Banyak pula yang mencintai
hanya karena suatu kewajiban atau karena tak ada pilihan lain, sehingga mau t ak
mau mereka harus mencintai dan hidup bersama. Selain itu beberapa karakter
pasangan seperti over protektif dan lainnya, bukannya membawa kebahagiaan dalam
hubungan. Namun jika melepaspun akan terasa sayang. Sehingga suka atau tidak
hubungan tetap dilanjutkan.
Menjadi Jomblo Bisa Bertemu Banyak Orang, Jalan Dengan Siapapun Tanpa Harus Khawatir Di Omelin Atau Di Marahin Oleh Pasangan
Salah satu hal yang paling dibenci menurut beberapa
narasumber bagi seorang jomblo adalah hari minggu, alasannya sih karena
kebanyakan yang keluar pada saat itu adalah pasangan yang sedang dimabuk cinta.
Padahal sebenarnya jomblo malah punya peluang besar untuk ikut bersenang-senang
pada malam yang dihororkan itu. Keluar gak harus sama pacar atau pasangan, bisa
juga dengan teman-teman dan orang-orang yang disayangi, bahkan jika mau bisa
juga keluar dengan pacar orang (hehe). Mereka gak perlu khawatir akan omelan,
juga gak perlu khawatir akan dilarang kesana kemari. Sebenarnya jomblo itu bila
terus berkembang lebih banyak punya waktu untuk produktif daripada ngabisin
waktu buat pacaran.
Jangan Meremehkan Jomblo dan Mengagungkan Yang Udah
Pasangan, Mereka Belum Tentu Bahagia ataupun Kesepian
Jangan terlalu menganggap bahwa ketika kita sudah punya
pasangan, maka kita pasti akan bahagia atau saat masih sendiri pasti akan
merasa kesepian. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengisi waktu menuju
bahagia, tak harus selalu dikaitkan dengan masalah hubungan. Akan lebih baik,
bagi kita untuk bijak dalam kehidupan, jika memang pasangan kita tidak bisa
memberi kebahagiaan, kita bisa mendapatkannya dari cara lain atau bahkan
melepaskannya. Atau saat kita tak punya seseorang untuk berbagi kasih, masih
ada keluarga dan sahabat yang tak pernah meninggalkan luka seperti pasangan.
0 Comments