Karena Menunggu Yang Tak Pasti Itu Menyakitkan, Dan Mencintai Dalam Diam Itu Membosankan

Maaf bukan berarti aku mau menyerah atau berhenti berjuang. Tapi aku merasa 'hanya' sudah cukup saja aku menanti dan menunggu dalam kesakitan. Rasa cinta yang lama lama memuakkan. Aku ingin berharap pada yang pasti saja. Yang pasti mencintaiku dan pasti kucintai.

Menunggumu Adalah Bukti Cinta Dan Perjuanganku. Bukan Lelah Tapi Pasrah

Aku tak mau berharap lagi. Aku takut lebih kecewa. Lagipula menunggumu sudah menjadi bukti cinta yang sedang aku perjuangkan. Dan aku ingin memasrahkannya saja kepada Tuhan. Dia tahu yang terbaik.

Cemburu Sendirian saat Aku Mencintaimu Dalam Diam. Membuatku Berpikir Pantaskah Aku Cemburu?

Pantaskah aku cemhuru saat aku tahu aku bukan siapa siapa bagimu. Aku hanya seseorang yang memilih mencintai dan menunggumu dalam diam. Sehingga saat kamu bersama orang lain. Hanya cemburu sendirian yang akan aku rasakan.

Aku Manusia Yang Pasti Punya Lelah dan Bosan. Sebesar Apapun Cinta Dan Kesabaranku Untukmu


Aku hanya tidak ingin munafik. Meskipun sebesar apapun cinta dan sayang ku ke kamu. Saat harapan dan perasaan itu tidak ada kemajuan sama sekali. Bukankah itu membuang waktuku. Karena sama seperti yang lainnya, aku hanya ingin bahagia.

Jadi Biar Kupasrahkan Saja Semuanya. Tuhan Tahu Apa Yang Terbaik. Dan Aku Pun Tak Mau Menunggu Yang Tak Pasti

Aku akan tetap mencintaimu. Tapi tidak akan terlalu memaksakan cinta itu. Biarlah aku tetap berjuang sendirian tapi aku pun tak akan mau kesakitan sendirian. Aku mencintaimu karena aku ingin itu. Tapi aku pun tak ingin hanya menunggu dirimu yang tak pasti. Semuanya sudah aku serahkan pada Tuhanku. Biarlah dia yang menentukan semua kisah inu.
Baca Juga

Post a Comment

0 Comments