Kebahagiaan itu bisa muncul dari mana saja, terkadang saat
kita bisa membahagiakan orang yang kita sayangi, maka kita secara otomatis akan
merasa bahagia atau waktu kita mampu membuat orang tua kita bahagia maka kita
pun akan tersenyum bangga. Namun, kebanyakan sekarang ini saat kita sedang
berusaha membahagiakan orang yang kita sayangi, saat kita membuat dia
tersenyum, seringnya kita malah merasa hidup kesepian dan hampa. Entah apa
penyebabnya, mungkin saja kita merasa lelah atau ternyata memang ada sisi lain
dalam diri kita yang juga butuh dihibur oleh orang lain. Bukannya selalu menghibur.
Jadi sebelum kamu berani memastikan kebahagiaan orang lain, maka buat dirimu
sendiri dahulu bahagia. karena nantinya ketulusanmu juga akan terlihat sebesar
mana kamu sudah merasakan kebahagiaan itu.
Karena Bahagia Itu Sederhana, Cukup Tersenyum Lepas Tanpa
Beban. Itu Sudah Sangat Membahagiakan
Bahagia bukan diukur dari seberapa banyak materi yang kamu
punya, atau seberapa cantik atau tampannya pasangan yang kamu miliki. Namun saat
kamu bisa berbagi suka dan duka bersama mereka orang-orang yang kamu sayangi
dan menyayangimu pula. Mereka yang berusaha mengerti kamu tanpa kamu paksa dan
kamu mengerti inginnya. Bahagia saat kamu bisa tersenyum lepas tanpa beban yang
terlalu berat karena sudah ditanggung berdua. sehingga apapun masalahmu akan
terasa lebih ringan dan kamu benar-benar bisa merasakan kebahagian hidup. Itu
sudah cukup untuk membuat kamu bahagia. jadi stop berpikir bahwa kebahagiaan
itu hanya ada saat kamu memiliki segalanya.
Karena Mereka yang Suka Membuat Orang Lain Tertawa, Justru
Lebih Sering Merasakan Kesepian
Kamu mempunyai seorang kekasih yang selalu ada disampingmu,
mencoba membuatmu tersenyum setiap hari dan membahagiakanmu meski dia harus
tampak konyol dan aneh dihadapanmu bahkan teman-temannya. Baginya kebahagianmu
adalah hidupnya. Asalkan kamu bisa bahagia itu sudah cukup untuk membuat dia
bahagia juga. Namun apakah itu semua cukup, semua orang pasti ingin mendapatkan
balasan yang sama, meskipun dimulut dia sudah bilang cukup. Oleh sebab itu coba
bukalah pikiranmu dan hatimu lebih dalam untuk merasakan ketulusannya. Rasakan dibalik
senyumnya yang dia tujukan setiap hari kepadamu, guyonannya yang membuat kamu tertawa
setiap saat, ternyata ada sisi kosong yang dia rasakan, sisi kesepian yang
harusnya kamu isi dengan kebahagiaan. Karena sebenarnya mereka yang suka
membuat orang lain tertawa, juga butuh hiburan dan dibuat bahagia.
Kamu Manusia Yang Juga Butuh DiHibur, Bukan Selalu Menghibur
Kamu juga manusia guys, bukan batu yang akan diam saja
walaupun merasa disakiti. Kamu juga bisa menangis, merasakan kesepian dan
kerinduan. Kamu juga butuh dihibur sama seperti saat kamu menghiburnya dengan
senyumanmu atau dengan guyonanmu itu. Kamu membutuhkan waktu untuk dirimu
sendiri bukan hanya untuk orang lain. Melakukan hal yang kamu inginkan dan kamu
mau tanpa berpura-pura untuk menerima tanpa bisa menuntut. Jadi buatlah dirimu
sebahagia mungkin, dan apabila ada yang merenggut kebahagiaanmu, lawanlah,
namun dengan cara yang bijak dan benar. Bukan meratapi atau menangis.
Membahagiakan Orang Lain Memang Menyenangkan, Tapi
Kebahagiaanmu Itu Sendiri Yang Lebih Utama dan Penting
Saat kamu membuat orang lain tersenyum dan bangga atas
karyamu dan apa yang telah kamu lakukan, kamu memang harus bahagia dan bangga. Namun
saat kamu membahagiakan orang lain hanya untuk menutupi kesedihanmu atau
kesendirianmu sedang kamu sendiri sama sekali tak merasa bahagia lalu apa
gunanya. Bukankah kamu hidup untuk bahagia, jatuh cinta dan mencintai untuk
bahagia, menikah dan punya anak untuk merasakan kebahagiaan bukan malah harus
menangis setiap hari dan membuat hidupmu sengsara. Karena kebahagianmu adalah yang utama dan
penting. Apalagi bagi kamu yang belum mempunyai hubungan yang serius,
utamakanlah kebahagianmu terlebih dahulu
Jika Kamu Bahagia, Maka kamu Akan Benar-Benar Ikhlas dan
Tulus Saat Membahagiakan Orang Lain
Saat kamu sudah merasakan kebahagian, kamu sudah menjadi apa
yang kamu mau, mendapatkan apa yang kamu tuju, setidaknya kamu sudah jujur pada
dirimu sendiri, maka kamu akan bisa memberikan kebahagian kepada orang lain
yang kamu sayangi. Bahkan saat kamu merasa disakiti sekalipun, kamu tetap tidak
akan kehilangan kebahagiaanmu, karena rasa ikhlas yang kamu berikan. Kamu akan
tulus mencintainya karena sudah mampu menerima dia apa adanya, malah kamu akan
hadir dengan membawa kebahagiaan dalam hidupnya. Kamu akan memberikannya
semangat dengan tulus sehingga dia dapat terus melangkah maju. Kamu akan
memberikan energi positif kepadanya. Bahkan saat keadaan susah maupun senang
sekalipun, kamu akan bisa menjalaninya dengan bahagia. Jadi bahagiakanlah
dirimu, buat dirimu senang dan tulus mencintaimu sendiri. maka kamu pasti akan
bisa membahagiakan orang lain dengan kesederhaan dan kebahagiaanmu.
0 Comments