Mungkin kamu menganggap aku bodoh atau aneh, karena tetap
memilih mencintaimu meskipun kamu terlalu sering menyakiti dan mempermainkan
perasaanku. Kamu seseorang yang aku kagumi dan sudah aku jadikan pilihan
hatiku, sudah banyak menyakiti dan mengabaikanku. Namun sebanyak apapun kamu
melakukan itu, aku akan tetap berada disampingmu, selalu ada untukmu saat kamu
butuhkan aku. bukan karena aku bodoh atau mudah kamu permainkan seperti yang
kamu perkirakan. Tapi karena aku tulus dan serius dalam mencintaimu. Aku percaya
ketulusanku akan meluluhkan hatimu yang sekeras batu itu.
Meskipun Aku Mendapat Rasa Sakit Hati Darimu, Itu Bukanlah
Alasan Untuk Aku Berhenti Mencintaimu
Mungkin seharusnya aku berpikir untuk berhenti, berhenti
mencintaimu yang hanya bisa memberikan rasa sakit ini kepadaku. Namun aku tidak
bisa melakukannya. Rasa sakit ini masih belum bisa mengalahkan rasa cinta dan
harapan untuk bisa bersamamu. Aku akan tetap memilih mencintaimu dan
menunggumu. Rasa sakit ini pasti akan terbayar dengan senyum bahagia akhirnya
nanti. Aku yakin semua yang telah aku
lakukan akan terbayar, tak perlu buru-buru, aku bisa bersabar menunggu.
Karena Aku Bahagia Saat Bisa Bersamamu, Menghabiskan Waktu
dan Melihat Kamu Tersenyum, Meskipun Kamu Lebih Sering Mengabaikanku
Rasa sakit yang aku terima darimu, seakan terbayar saat aku
bisa menghabiskan waktu denganmu, saat aku bisa tersenyum karena aku. aku
merasa bahagia dan disanalah letak kebahagiaanku. Oleh sebab itu aku memilih
untuk tetap bertahan buatmu, meskipun ada rasa sakit yang harus aku lewati,
namun aku tetap merasa bahagia karena mencintaimu.
Aku Percaya Bahwa Ketulusanku Akan Membuatmu Tahu Betapa
Besarnya Rasa Cintaku Buatmu
Aku tetap yakin kamu akan berubah dan mencintaiku sebesar
aku mencintaimu. Aku percaya akan ada masa dimana kamu mencintaiku bahkan lebih
dari kamu mencintai dirimu sendiri. Dengan ketulusan yang aku miliki dan rasa
sabar dalam mencintai dan menunggumu, kamu akan menyadari bahwa ada aku disini
yang menerima segala kesusahan dalam mencintaimu dan memilih bertahan, karena
keinginan untuk membahagiakan dan mencintaimu selama waktuku. ‘
Sekaligus Rasa Sakit Ini Yang Akan Mengajari Untuk Lebih
Banyak Bersabar Buatmu
Lewat rasa sakit yang
aku terima sekarang aku akan melatih lebih banyak rasa sabar dalam menghadapimu
atau pertengkaran kita. Aku akan bisa mengurangi rasa egois yang aku miliki dan
menjadi lebih dewasa dalam membina hubungan ini. Aku yakin semua yaang aku
lakukan hari ini, semua air mata yang aku teteskan akan mendapatkan balasan
yang manis akhirnya nanti.
Jadi Jangan Berpikir Aku Bodoh Atau Mudah Kamu Permainkan,
Aku Bertahan Karena Ketulusan dan Keyakinan Bahwa Kita Akan Bersama Nantinya
Meskipun kamu banyak menyakitiku, aku tidak akan berhenti
berharap pada kebahagiaan kita akhirnya nanti. Bukan karena aku bodoh atau
mudah untuk kamu permainkan sesukamu. Tapi karena perasaan yang aku miliki
memang tulus untukmu. aku hanya ingin mencintaimu dan tetap dekat dengamu
sebisa yang aku lakukan. Aku akan tetap berdoa agar Tuhan menyatukan kita
akhirnya nanti. Aku terima semua rasa sakit itu dengan ikhlas dan mengeluh dan
mencurahkannya setiap malam kepada Tuhanku lewat tangis dan doaku. Aku tulus
mencintaimu dan telah memilihmu untuk menjadi akhir bagiku dan biarkan aku
tetap mencintaimu dan selalu menyimpanmu dalam hatiku.
0 Comments