Sesakit Apapun Melepaskan, Percayalah Tuhan Pasti Akan Ganti Dengan Yang Lebih Baik

idntimes.com

Melepaskan seseorang yang sangat kita harapkan dalam hidup memang bukan masalah yang mudah dan sepele begitu saja. Bukan saja kenangan yang belum bisa menghilang hingga menjadi lebih menyakitkan, tapi juga mungkin ada perasaan susah ikhlas dalam hati, karena merasa sudah berjuang begitu banyak namun disia siakan. Sehingga melepaskan pasti terasa begitu sakit, hingga butuh waktu yang tak sebentar untuk menyembuhkannya. Namun meskipun melepaskan terasa begitu sulit dan sakit, percayalah ini juga merupakan ujian yang diberikan Tuhan kepada kamu, dan pasti apapun yang menghilang dan pergi, akan diganti dengan seseorang yang lebih baik.

Melepaskan Seseorang Memang Sakit Dan Sulit, Saat Kita Berusaha Keras Untuk Melupakannya, Justru Kenangan Bersamanya Lebih Sering Muncul dan Menyakitkan

Melepaskan memang hal yang tak mudah, kita berusaha untuk ikhlas dalam melepaskannya, berusaha melupakan semua tentang dirinya. Namun bukannya bisa lepas dan bisa move on, malahan saat kita lebih banyak menekan diri kita untuk melupakannya, justru semakin banyak kenangan tentang dirinya yang muncul dalam kehidupan kita. Dan kenangan kenangan yang seharusnya manis itu, justru berubah menjadi menyesakkan yang membuat kita sulit untuk lebih mengikhlaskannya.

Melepaskan Seseorang Itu Sangat Sakit, Karena Kita Harus Menerima, Bahwa Semua Perjuangan Yang Kita Lakukan, Semua Yang Kita Lakukan Untuk Membuatnya Bertahan Adalah Sia Sia

Lebih parahnya lagi, saat kita merasa rugi pada apapun yang kita lakukan dan kita berikan kepadanya. Semua perjuangan, kerja keras dan upaya yang lebih banyak mengorbankan diri kita sendiri hingga orang orang tersayang, ternyata tak mampu membuatnya bertahan. Melepaskannya akan terasa sangat sakit, saat kita merasa bahwa Tuhan tak adil dan dia begitu jahat, karena tidak bisa menghargai perjuangan kita.

Namun Sesulit Apapun Melepaskan Itu, Percayalah Selalu Ada Cara Untuk Benar Benar Ikhlas Dan Benar Benar Melepaskannya

Satu hal yang harus kita sadari, bahwa meskipun melepaskan itu sangat sulit, tapi saat kita mengisi hari hari pelepasan itu dengan suka cita, pasti kita bisa menyembuhkan hati dan mengikhlaskannya. Kita harus yakin bahwa sebelum pertemuan itu kita bisa menjalani hidup dengan baik baik saja, sama pula saat adanya perpisahan maka kitapun masih bisa menjalani kehidupan ini dengan lebih baik. Seiring dengan waktu pasti kita akan rela dengan perpisahan itu, bahkan tidak lagi merisaukannya, karena adanya banyak cinta yang menyembuhkan hati kita.

Apalagi Saat Ada Yang Hilang Dan Pergi, Tuhan Pasti Mengirim Yang Lebih Baik Untuk Kita. Bukan Hanya Sebagai Pengobat Dari Rasa Sakit Yang Kita Alami. Tapi Mungkin Benar Benar Sebagai Akhir Dari Pencarian

Meskipun pernah dilukai, tapi rasanya tak adil, jika kamu lalu menjudge semua orang sama sama akan melukaimu, sehingga kamu takut untuk memulai hubungan baru. Karena setiap hubungan pasti punya resiko, bahagia dan luka, tinggal bagaimana kita lebih menyikapinya dengan dewasa. Jadi jangan takut untuk membuka hatimu dan merasakan cinta yang baru. Bukan hanya cinta dari seseorang tapi juga cinta dari orang orang yang menyayangimu. Perlahan luka dari kehilangan itu pasti tersembuhkan, dan percayalah, yang datang pasti lebih baik untukmu. Seseorang yang terbaik yang tidak hanya mengobati luka hatimu, tapi mungkin saja menjadi akhir dari penantianmu.

Yang Perlu Kamu Lakukan Adalah Mengambil Pelajaran Dari Perpisahan Yang Sulit, Menjadi Lebih Baik Dan Lebih Dewasa, Percayalah Ganti Tuhan Selalu Yang Terbaik 

Melepaskan bukan untuk ditangisi, perpisahan bukan untuk disesali. Karena segala pertemuan dan perpisahan pasti mengandung pelajaran yang sangat berharga bagi kita, pertemuan dengan orang yang salah, pertemuan dengan orang yang baik tapi bukan jodoh kita. Pasti mengubah kita menjadi seseorang yang lebih baru, lebih baik hingga lebih dewa. Jadi meskipun melepaskan itu memang sulit dan sakit. Percayalah Tuhan akan memberikan seseorang yang lebih baik. dan kamu pasti bisa move on dengan bahagia.
Baca Juga

Post a Comment

0 Comments